Berapa Lama Proses Pencairan Pinjaman KUR?

Program Kredit Usaha Rakyat atau disingkat KUR merupakan skema pinjaman lunak dari pemerintah yang ditujukan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Tujuan program ini adalah untuk membantu permodalan UMKM sehingga mereka dapat mengembangkan usahanya.

Salah satu pertanyaan yang sering muncul dari calon peminjam KUR adalah berapa lama proses pencairan pinjaman KUR ini? Pertanyaan ini wajar karena dana pinjaman sangat dibutuhkan untuk menjalankan roda usaha. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai lamanya proses pencairan pinjaman KUR.

Apa Itu Pinjaman KUR?

KUR adalah singkatan dari Kredit Usaha Rakyat yang merupakan pinjaman lunak dari pemerintah yang diberikan melalui bank-bank Himbara seperti BRI, BNI, dan Mandiri. Pinjaman ini memiliki bunga rendah dan tanpa agunan bagi peminjam dengan plafon pinjaman sampai dengan Rp10 juta.

Tujuan program KUR adalah untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM dengan menyediakan modal usaha melalui skema kredit. Dengan adanya tambahan modal, UMKM diharapkan dapat mengembangkan capacitas usaha dan peningkatan pendapatannya.

Syarat dan Ketentuan Pinjaman KUR

Untuk bisa mengajukan pinjaman KUR, calon debitur harus memenuhi beberapa syarat dan ketentuan berikut:

Batasan plafon pinjaman KUR adalah maksimal Rp10 juta untuk pinjaman tanpa agunan. Sementara untuk pinjaman di atas Rp10 juta hingga Rp100 juta, bank dapat meminta agunan tambahan.

Jangka waktu pinjaman KUR adalah maksimal 3 tahun dengan tingkat bunga rendah tetap 7% per tahun. KUR diberikan tanpa biaya provisi, administrasi, dan denda.

Prosedur Pengajuan KUR

Berikut adalah prosedur pengajuan pinjaman KUR di bank penyalur:

  1. Persiapkan dokumen administrasi seperti KTP, NPWP, SIUP, TDP, dan surat keterangan usaha.
  2. Isi formulir permohonan KUR di bank pilihan.
  3. Serahkan persyaratan dokumen yang diminta.
  4. Tunggu pemberitahuan hasil analisis kelayakan dari pihak bank.
  5. Tanda tangani akad kredit jika disetujui.

Calon peminjam tidak dikenakan biaya apapun dalam proses pengajuan KUR. Jika disetujui, maka pencairan pinjaman akan diproses oleh bank.

Proses Verifikasi dan Survey Bank

Setelah berkas dinyatakan lengkap, bank akan melakukan verifikasi data calon debitur serta survey ke lokasi usaha. Verifikasi data dilakukan untuk memastikan keabsahan data dan informasi yang diberikan sudah benar.

Sementara survey bertujuan untuk menilai potensi dan prospek usaha calon debitur. Petugas akan mengecek lokasi usaha, bidang usaha, omzet, dan hal lainnya. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 1 minggu.

Kapan Pinjaman KUR Akan Cair?

Berdasarkan aturan OJK, batas waktu pencairan pinjaman KUR adalah maksimal 7 hari kerja setelah akad kredit ditandatangani. Namun, pada praktiknya rata-rata pencairan memakan waktu 2 minggu dari pengajuan hingga pencairan dana.

Beberapa faktor yang mempengaruhi lamanya pencairan di antaranya kelengkapan dokumen, hasil survey bank, kesiapan agunan (jika ada), dan sistem operasional bank itu sendiri.

Berdasarkan testimoni nasabah BRI, rata-rata pencairan KUR memakan waktu 5 hari kerja. Ini lebih cepat dibandingkan bank lainnya. Sementara bank Mandiri dan BNI rata-rata membutuhkan waktu 7-14 hari kerja.

Tips Agar KUR Cepat Cair

Beberapa tips agar pinjaman KUR Anda cepat cair adalah:

Perhitungan Angsuran Pinjaman KUR

Cara menghitung angsuran pinjaman KUR adalah sebagai berikut:

Plafon Pinjaman: Rp10.000.000

Jangka Waktu: 3 tahun (36 bulan)

Bunga per tahun: 7%

Maka angsuran per bulan = Pokok Pinjaman : Jangka Waktu + (Pokok Pinjaman x Bunga Pinjaman)

Angsuran per bulan = Rp10.000.000 : 36 + (Rp10.000.000 x 7% : 12 ) = Rp277.777

Proses pencairan pinjaman KUR membutuhkan waktu rata-rata 7-14 hari kerja. Proses verifikasi dan survey oleh bank diperlukan agar penyaluran KUR tepat sasaran. Pastikan persyaratan lengkap dan siapkan agunan jika diminta agar pencairan lebih cepat. Semoga informasi ini bermanfaat!